Posted by : soni
Wednesday, November 13, 2013
SIFAT-SIFAT WAJIB ALLAH BESERTA DALILNYA
1. Wujud (Ada) lawannya ‘Adam (Tidak
ada)
Dalil ‘Aqli : Karena ada ciptaan-Nya, Dalil Naqli :
Surat Ar-Ro’du ayat 16:
{قُلْ مَنْ رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ قُلِ اللَّهُ … قُلِ
اللَّهُ خَالِقُ كُلِّ شَيْءٍ وَهُوَ الْوَاحِدُ الْقَهَّارُ (16)} [الرعد: 16]
16. Katakanlah: “Siapakah Tuhan langit
dan bumi?” Jawabnya: “Allah”. …..” Katakanlah: “Allah adalah Pencipta
segala sesuatu dan Dia-lah Tuhan yang Maha Esa lagi Maha Perkasa”.
2. Qidam (Terdahulu/Tak berawal) lawannya Hudust (Baru/Ada
awalnya)
§ Dalil ‘Aqli :
Seandainya Allah hudust (ada awalnya) pasti Allah membutuhkan
yang menciptakan, dan itu mustahil bagi Allah.
§ Dalil Naqli :
Surat Al-Hadid ayat 3:
{هُوَ
الْأَوَّلُ وَالْآخِرُ} [الحديد: 3]
|
Dialah yang Awal dan yang
akhir.
|
3. Baqo (Kekal/Tiada akhirnya) lawannya Fana (Rusak/Musnah)
§ Dalil ‘Aqli :
Seandainya Allah fana (rusak atau tidak kekal) pasti AllahHudust,
dan itu mustahil.bagi Allah
§ Dalil Naqli :
Surat Ar-Rahman ayat 27:
{وَيَبْقَى وَجْهُ رَبِّكَ ذُو الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ (27) }
[الرحمن: 28]
Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang
mempunyai kebesaran dan kemuliaan.
4. Mukholafatu
Lilhawadist (Berbeda dengan makhluknya) lawannyaMumatsalatu Lilhawadist (Menyerupai makhluknya)
§ Dalil ‘Aqli :
Seandainya Allah Mumatsalah (menyerupai makhluk) maka Allah
tidak ada bedanya dengan makhluk, dan itu mustahil.
§ Dalil Naqli :
Surat Asy-Syuro ayat 11:
{لَيْسَ كَمِثْلِهِ شَيْءٌ وَهُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ }
[الشورى: 11]
tidak ada sesuatupun yang serupa dengan
Dia,
5. Qiyamuhu
Binafsihi (Berdiri dengan Dzatnya sendiri) lawannyaIhtiyaj (Membutuhkan)
§ Dalil ‘Aqli :
Seandainya Allah Ihtiyaj (membutuhkan tempat atau pencipta)
maka Allah “sifat”.Seperti warna putih(sifat), membutuhkan benda(untuk tempat),
apa bila benda itu hilang maka warna putihpun akan ikut hilang. Dan itu
mustahil bagi Allah.
§ Dalil Naqli :
Surat Al-Ankabut ayat 6:
إِنَّ
اللَّهَ لَغَنِيٌّ عَنِ الْعَالَمِينَ العنكبوت: 6
Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kaya
(Tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam.
6. Wahdaniyyat (Esa/Tunggal) lawannya Ta’addud (Lebih dari satu)
§ Dalil ‘Aqli : Seandainya
Allah Ta’addud (tidak tunggal) maka tidak akan ada ciptaanNya, karena apabila
Allah ada dua tentu mereka akan berbagi pendapat, dan itu mustahil. Maka
tidak mungkin Allah Ta’addud.
§ Dalil Naqli :
Surat Al Ikhlas
قُلْ هُوَ
اللَّهُ أَحَدٌ (1) اللَّهُ الصَّمَدُ (2) لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ (3) وَلَمْ
يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ (4)
1. Katakanlah: “Dia-lah Allah, yang
Maha Esa.
2.
Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu.
3. Dia tiada beranak dan tidak
pula diperanakkan,
4. Dan tidak ada seorangpun yang
setara dengan Dia.”
7. Qudrat (Berkuasa atas segala sesuatu) lawannya ‘Ajzu (Lemah/Tidak
bisa berbuat apa – apa)
§ Dalil ‘Aqli :
Seandainya Allah ‘Ajzu (tidak bisa apa-apa) pasti tidak akan
pernah ada ciptaanNya, dan itu mustahil bagi Allah.
§ Dalil Naqli :
Surat Al Baqoroh ayat 20:
إِنَّ
اللَّهَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ [البقرة: 20]
Sesungguhnya Allah berkuasa atas segala
sesuatu.
8. Irodat (Berkehendak) lawannya Karohah (Terpaksa)
§ Dalil ‘Aqli :
Seandainya Allah Karohah (terpaksa) pasti Allah‘Ajzu(lemah).
Dan itu mustahil.
§ Dalil Naqli :
Surat Hud ayat 107:
إِنَّ
رَبَّكَ فَعَّالٌ لِمَا يُرِيدُ هود: 107
Sesungguhnya Tuhanmu Maha Pelaksana
terhadap apa yang dia kehendaki.
9. ‘Ilmu (Maha Mengetahui) lawannya Jahl (Bodoh)
§ Dalil ‘Aqli :
Seandainya Allah jahal (Bodoh) pasti Allah tidak Irodat(tidak
berkehendak karena bodoh), dan itu mustahil.
§ Dalil Naqli :
Surat Al Baqoroh ayat 231:
وَاعْلَمُوا
أَنَّ اللَّهَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ
Dan ketahuilah bahwasanya Allah
Maha mengetahui segala sesuatu.
10. Hayat (Hidup) lawannya Maut (Mati)
§ Dalil ‘Aqli :
Seandainya Allah Maut (Mati) pasti Allah tidak Qudrat,
Iradatdan tidak ‘Ilmu, dan itu mustahil.
§ Dalil naqli :
Surat Al Baqoroh ayat 255:
اللَّهُ
لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ البقرة: 255
Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak
disembah) melainkan dia yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus
(makhluk-Nya)
11. Sama’ (Maha Mendengar) lawannya Shomam (Tuli)
§ Dalil ‘Aqli :
Tidak masuk akal apabila Allah tidak mendengar.
§ Dalil Naqli :
Surat Asy Syuro ayat 11:
وَهُوَ
السَّمِيعُ الْبَصِيرُ الشورى: 11
dan Dia-lah yang Maha mendengar dan
Melihat.
12. Bashor (Maha Melihat) lawannya ‘Amaa (Buta)
§ Dalil ‘Aqli :
Tidak masuk akal apabila Allah tidak melihat
§ Dalil Naqli :
Surat Asy Syuro ayat 11:
وَهُوَ
السَّمِيعُ الْبَصِيرُ الشورى: 11
dan Dia-lah yang Maha mendengar dan
Melihat.
13. Kalam (Berfirman) lawannya Bukmu (Tidak
berfirman/tidak bisa berbicara)
§ Dalilnya dalam surat An-Nisa ayat
164:
وَكَلَّمَ اللَّهُ مُوسَى تَكْلِيمًا النساء: 164
dan Allah Telah berbicara kepada Musa
dengan langsung
14. Qodiron lawannya ‘Ajizan
§ Dalilnya sama dengan dalil sifat Qudrot
15. Muridan lawannya Karihan
§ Dalilnya sama dengan dali sifat Irodat
16. ‘Aliman lawannya Jahilan
§ Dalilnya sama dengan dalil sifat ‘Ilmu
17. Hayyan lawannya mayyitan
§ Dalilnya sama dengan dalil sifat hayat
18. Sami’an lawannya Ashomma
§ Dalilnya sama dengan sifat Sama’
19. Bashiron lawannya A’maa
§ Dalilnya sama dengan dalil sifat Bashor
20. Mutakaliman lawannya Abkama
§ Dalilnya sama dengan dalil sifat Kalam